Minggu, 25 Oktober 2015

Bedah Lagu "Tetap Setia"

Shalom. Bedah Lagu yuk^^ 

Saya yakin anda tahu dan hafal lagu dibawah ini. Lagu yang indah, tapi saya rindu membedahnya, agar anda punya pemahaman yang benar dalam perspektif perjanjian baru.

Judul : TETAP SETIA
.
"Selidiki aku lihat hatiku
Apakah ku sungguh mengasihiMu Yesus"
=> Saya jadi teringat seorang murid Yesus, namanya Petrus. Sebelum peristiwa taman Getsemani, Yesus dan murid-murid menikmati paskah. Yesus memberitahu murid-muridNya tentang penderitaan yang akan Dia alami, dan goncangan yang akan dihadapi para murid.Tiba-tiba Petrus memberi argument yang keren "Biarpun mereka semua terguncang imannya, aku sekali-kali tidak"-Mat 26 : 33. Orang ini begitu membanggakan kasihnya kepada Yesus. Tapi saya kira anda tahu apa yang terjadi padanya setelah itu kan ? Yups..Petrus menyangkali Yesus. Setelah kebangkitan Yesus, Dia bertanya tiga kali pada Petrus, tentang kasihnya kepadaNya (Yoh 21)"Apakah engkau AGAPE padaKu?" Petrus menjawab "Aku PHILIA padaMu" Tiga kali ditanyai dan tiga kali pula jawaban yang sama keluar dari mulut Petrus. Tapi amazingnya, Petrus dipercayakan untuk menggembalakan dombaNya.
Faktanya, Petrus hanya bisa PHILIA. Tapi entah mengapa Petrus begitu berbangga dengan kasihnya itu  pada Yesus. Hari ini, kita sering dengar pesan tentang "kasihi Tuhan lebih lagi dsb", padahal jika kita mau jujur, kita gagal mengasihiNya (renungkan sejenak)^^ Benar bukan? 
Saat anda minta Tuhan menyelidiki hatimu untuk tahu apakah anda sungguh telah mengasihiNya, percayalah, jika Dia harus menjawab anda, jawaban itu pastilah TIDAK. Kita seperti Petrus, kita hanya bisa PHILIA. Tapi entah kenapa kita begitu berusaha mengasihi Yesus denganbanyak cara : Doa puasa..Baca Alkitab 10 Pasal..Saat teduh..doa semalam suntuk..berbuat baik dan lain sebagainya. Hari ini, Allah tidak memeriksa anda. Karena "korban" anda telah memenuhi syarat bagi anda. Apakah Anak mengasihi BapaNya ? YA. Dan Bapa melihat itu dalam anda karena iman. Kenapa berbangga dengan kasih kita kepada Tuhan, jika ternyata kita selalu gagal? Berbanggalah karena kasih Allah pada anda :AGAPE.


"Kau yg Maha Tahu"
=> Setuju. Allah maha tahu. Dia tahu anda tidak bisa mengasihiNya. Karena itu Ia memilih mengasihi anda. Kasih yang ajaib.^^ Dan itu untuk anda.^^

"dan menilai hidupku"
=> Dalam Perjanjian Lama, jika anda berdosa dan memohonkan pengampunan, anda harus membawa korban untuk itu, seekor domba.(Baca di Imamat dst). Membawanya pada imam. Imam akan memeriksa domba itu. Sebentar!!! Bukankah anda yang berdosa? Kenapa domba itu  yang  diperiksa? Lanjutkan...Domba diperiksa, apakah bercacat atau tidak. Jika tidak bercacat anda bisa menerima pengampunan anda. Anda harus menumpangkan tangan anda di kepala domba itu, dan itu punya makna, yaitu dosa dan hukuman karena dosa anda ditanggungkan pada domba itu, tetapi juga sekaligus, kebenaran dari domba itu diperhitungkan pada anda. Domba pun dibunuh. Harusnya itu anda, tetapi karena domba itu memikul dosa anda, anda bebas. Anda pulang dengan merdeka, harusnya itu bagian si domba yang tidak tahu apa-apa, tapi karena kebenaran domba diperhitungkan pada anda, anda merdeka.^^
Tapi sayangnya, Perjanjian Lama hanyalah bayangan dari sesuatu  yang jauh lebih baik dan sempurna yaitu perjanjian baru. Yohanes Pembabtis berseru "Lihatlah Anak domba Allah, yang menghapus dosa dunia." - Yoh 1 : 29. Yesus Anak Domba, korban bagi pengampunan dosa manusia. Domba itu diperiksa dan Ia layak.^^ Hari ini, Bapa tidak memeriksa anda. Dia telah memeriksa Domba Sempurna itu dan Ia layak. KelayakanNya ada dalam anda karena iman anda pada Yesus.^^Dia tidak menilai pencapaian anda, tetapi pencapaian Yesus bagi anda. Yesus berkata "Sudah Selesai". Sempurna. Beres. ^^Pencapaiannya perfect bagi anda.^^

"Tak ada yg tersembunyi bagiMu"

Reff:
"Tlah kulihat kebaikanMu
Yang tak pernah habis di hidupku"
=> Yups. Lihatlah itu. Berfokuslah disitu. Pandang karyaNya yang ajaib, sempurna bagi anda. KebaikanNya tidak pernah habis. Jangan berfokus pada kasih anda, pencapaian anda. Tapi fokus pada kasih Yesus dan pencapaianNya bagi anda.
 
"Kuberjuang sampai akhirnya
Kau dapati aku tetap setia"
=> Anda tidak perlu berjuang. Perjuangan telah diselesaikan Yesus bagi anda. Yesus dalam anda yang akan berkarya. Dia berjanji menyertai sampai akhir ( MAt 28 : 20). Menyertai seperti apa ?. Tahukah anda, bahwa anda lebih dari para murid Yesus? Dahulu mereka berjalan berdampingan dengan Yesus, tapi kini,  Yesus di dalam anda, Immanuel artinya Tuhan beserta kita. Bukan sekedar "with us" tetapi "within us". Dengan anda dari dalam, bersama anda. ^^ Dalam usaha perjuangan anda, anda akan menyadarinya sendiri, bahwa anda tidak setia. Saya mengalami ini lebih dahulu^^ Saya berjuang, beusaha setia, dan hasilnya secara jujur, hati nurani saya memberitahu saya kegagalan saya. Saya tidak setia. 
Kini saya mengerti. Hanya Yesus yang setia. Dia taat, bahkan sampai mati di kayu salib. Dia setia. Bapa tidak melihat kesetiaan anda. Dia melihat kesetiaan AnakNya dalam anda.
Berhentilah bermegah dengan kemampuan anda. Anda berpotensi gagal. Tapi  Yesus tidak. Itu alasan yang kuat mengapa Allah menyelamatkan manusia bukan karena kemampuannya.

Halleluya^^
Sadar akan Kristus bukan sadar diri^^
Karena iman, anda dibenarkan. Anda bukan objek penilaian Allah atau objek hukuman Allah. Anda objek kasihNya.

Jika anda berulang kali membaca Alkitab anda, dan sampai  hari ini anda masih bingung, apa sebenarnya isi hati Allah? Ini kabar baik bagi anda. Isi hati Allah adalah ANDA^^

YESUS For Ngana^^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar